Membahas tentang keterampilan berbahasa Indonesia, Lingustik bahasa Indonesia, dan sastra Indonesia juga Puebi
Senin, 30 Maret 2020
Membuat Proposal Kegiatan Sebagai Salah Satu Jalan Meningkatkan Kemampuan Menulis Siswa
Selain membuat proposal karya ilmiah, ada cara lain untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa yaitu membuat proposal kegiatan.
Proposal kegiatan merupakan acuan dalam melaksanakan kegiatan.
Memperjelas pengertian itu di bawah disajikan sebuah contoh proposal kegiatan.
PROPOSAL PENTAS SENI (PENSI)
DALAM RANGKA PERPISAHAN SISWA KELAS XII
SMK TUNAS BANGSA SEMARANG
I. Pendahuluan
Seni adalah salah satu kreativitas yang patut dikembangkan. Salah satu cara pengembangannya adalah dengan melalui Pentas Seni.
Berkaitan dengan hal itu, OSIS SMK Tunas Bangsa Semarang akan mengadakan Pentas Seni. Dalam acara tersebut, akan ada pertunjukan-pertunjukan kesenian yang akan melibatkan para siswa.
Pentas drama, pentas tari tradisional, dan kontes band adalah pertunjukan kesenian yang akan dilaksanakan.
Pentas drama diikuti siswa setiap kelasnya. Pentas drama tersebut dilakukan untuk meningkatkan apresiasi siswa dalam dunia peran dan melatih rasa percaya duri yang hingga saat ini masih terasa kurang.
Selain itu, pentas tari tradisional juga mampu mengembangkan kreativitas siswa dalam hal tarian serta menanamkan nilai-nilai akan cinta budaya Indonesia. Salah satunya, yaitu dalam hal tari.
Selain itu, ada pula kontes band maupun solo song yang akan menambah kemeriahan suasana pentas seni.
Pentas Seni ini juga menjadi acara hiburan dalam rangka perpisahan siswa Kelas XII. Untuk itulah, OSIS merasa perlu mengadakan acara ini dengan tema "Menumbuhkan Semangat Pelajar untuk Kemajuan Pendidikan Indonesia melalui Pentas Seni".
II. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan kegiatan dilaksanakannya acara ini adalah sebagai berikut.
1. Mempererat tali silaturahmi sesama siswa di SMK Tunas Bangsa Semarang.
2. Memupuk semangat kerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
3. Meningkatkan kreativitas siswa dalam bidang seni.
4. Sebagai sarana hiburan siswa.
III. Dasar Kegiatan
Adapun dasar kegiatan pada acara ini adalah sebagai berikut.
1. Program Kerja OSIS SMK Tunas Bangsa Semarang Tahun Pelajaran 2015/2016.
2. Rapat OSIS SMK Tunas Bangsa Semarang.
IV. Tema
Dalam kegiatan kali ini, tema yang akan kami angkat adalah "Menumbuhkan Semangat Pelajar untuk Kemajuan Pendidikan Indonesia melalui Pentas Seni".
V. Jenis Kegiatan
Adapun kegiatan yang akan kami laksanakan adalah sebagai berikut.
1. Pentas drama
2. Pentas tari tradisional
3. Band.
VI. Peserta
Peserta yang dapat mengikuti Pentas Seni adalah perwakilan masing-masing siswa Kelas X dari tiap
kelas SMK Tunas Bangsa Semarang.
VII. Peralatan yang Dibutuhkan
Peralatan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut.
1. Panggung
2. Mikrofon
3. Speaker/pengeras suara
4. Kostum
5. Atribut
6. Spanduk
7. Banner.
VIII. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu dan tempat pelaksanaan Pentas Seni ini adalah sebagai berikut.
1. Pentas Drama
Tanggal : Sabtu, 23 April 2016
Waktu : Pukul 07.00 - 11.00 WIB
Tempat : Aula SMK Tunas Bangsa Semarang
2. Pentas Tari Tradisional
Tanggal : Sabtu, 23 April 2016
Waktu : Pukul 07.00 - 11.00 WIB
Tempat : Ruang Serbaguna SMK Tunas Bangsa Semarang
3. Band
Tanggal : Sabtu, 23 April 2016
Waktu : Pukul 07.00 - 11.00 WIB
Tempat : Panggung Pensi SMK Tunas Bangsa Semarang.
IX. Susunan Kepanitiaan
Pelindung : Supriyadi, S.Pd., M.M. (Kepala Sekolah)
Pengarah : Yani Purwaningrum, S.E.
Penanggung Jawab : Aulia Alwi Yafi (Ketua OSIS)
Ketua Panitia : Alexa Alrasyid
Sekretaris : Naila Ernawati
Bendahara : Ihfa Khaerawati Gau
Seksi Acara : Murshid Nazam
Seksi Dana Usaha : Khaera Tunisa
Seksi Humas : Eriska Amsari
Seksi Keamanan : Syarif Arrasyid
Seksi Dokumen : Mirnawati
Seksi Peralatan : Diliana Eka Astuti.
X. Susunan Acara
Waktu 06.30 - 07.00 Kegiatan Siswa berkumpul Tempat Aula SMK Tunas Bangsa Semarang Koordinator Alexa Alrasyid
07.00 - 08.00 Pembukaan Pentas Seni di Masing-masing tempat oleh Masing-masing koordinator PENSI
11.00 - 12.00 Istirahat Mursyid Nizam
12.00 - 13.00 Penutup di Aula SMK Tunas Bangsa Semarang Alexa Alrasyid
XI. Anggaran Dana
Dalam kegiatan Pensi kali ini, ada beberapa anggaran dana yang didapat ataupun yang dikeluarkan oleh panitia agar Pensi berjalan dengan baik.
Jenis kegiatan Jumlah
PEMASUKAN
Dana kas sekolah Rp.1.500.000,00
Dana partisifasi siswa Rp.2.000.000,00
Dana sponsor Rp.3.000.000,00
Total
PENGELUARAN
Penyewaan Panggung Rp.3.000.000,00
Penyewaan alat musik Rp.2.500.000,00
Biaya Penataan PanggungRp. 200.000,00
Konsumsi Rp.2.500.000,00
Banner
Total
XI. Penutup
Demikian proposal ini kami buat.Kami mengharapan dukungan dan pattisifasi dari seluruh insan sekolah. Semoga acara ini dapat terlaksana sebagaimana yang kita harapkan. Atas perhatian dan kerjasama rekan-rekan, kami mengucapkan terima kasih.
Mengetahui,
Ketua OSIS
Ttd
Aulia Alwi Yafi
WAKA Kesiswaan Pembina OSIS
Ttd Ttd
Drs. Agus Susilo, M.M. Yani Purwaningrum, S.E.
Menyetujui.
Kepala SMK Tunas Bangsa Semarang
Ttd
Supriyadi, S.Pd., M.M.
Membuat Proposal Karya Ilmiah Sebagai Salah Satu Jalan Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa
Banyak cara untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa. Diantaranya dengan membuat proposal karya ilmiah.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2015), proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja.
Menurut J.S Badudu, Seorang ahli bahasa Indonesia menyatakan bahwa proposal adalah usulan atau rencana kerja yang diajukan dalam bentuk tulisan yang tersusun dengan baik dan jelas.
Proposal dibuat sebelum pelaksanaan kegiatan atau penelitian.
Sebelum melakukan sebuah penelitian, biasanya terlebih dahulu dibuat proposal, yang disebut proposal penelitian atau proposal karya ilmiah.
Berdasarkan sifatnya, proposal dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. Proposal Formal
2. Proposal Semiformal/Nonformal.
Dinamakan proposal formal karena memuat persyaratan-persyaratan formal, yaitu:
(1) Bagian pendahuluan
(2) Isi proposal
(3) Bagian penutup.
Dinamakan proposal semiformal/nonformal karena tidak memenuhi persyaratan sebagai proposal formal.
Ada dua tujuan pembuatan proposal,yaitu:
(1) Mendapatkan persetujuan
(2) Mendapatkan bantuan.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat proposal yaitu:
(1) Singkat, padat, dan jelas
(2) Menggunakan bahasa yang baik dan benar.
(3) Terperinci.
(4) Terpercaya.
Proposal yang baik adalah proposal yang dapat dijadikan sebagai acuan penuh dalam pelaksanaan kegiatan atau penelitian.
Mengadakan kegiatan atau penelitian harus sesuai dengan proposal yang telah dibuat.
Proposal dapat dibuat secara individu atau kelompok.
Secara spesipik, kita mengenal dua jenis proposal, yaitu proposal kegiatan dan proposal penelitian atau proposal karya ilmiah.
Skripsi, tesis, desertasi, dan yang lainnya termasuk dalam kategori proposal penelitian atau karya ilmiah.
Proposal penelitian adalah rancangan penelitian dari peneliti yang akan mengadakan penulisan karya ilmiah.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia dijelaskan pengertian karya yaitu pekerjaan atau hasil perbuatan.
Ilmiah yaitu bersifat ilmu atau secara ilmu pengetahuan atau memenuhi syarat (kaidah) ilmu pengetahuan.
Proposal kegiatan contohnya proposal dalam seminar, pelatihan, atau lomba-lomba,kegiatan bakti sosial, kegiatan pasar murah, kegiatan pengobatan gratis dan kegiatan yang sejenis.
Contoh proposal penelitian atau proposal karya ilmiah:
PENELITIAN TENTANG AIR SUNGAI
YANG MEMENUHI SYARAT
UNTUK DIKONSUMSI
1. Pendahuluan
Latar Belakang
Air sangat bermanfaat untuk tubuh kita karena 2/3 dari tubuh kita terdiri atas cairan. Tidak semua air kita konsumsi.
Ada syarat yang harus dipenuhi.
Air tidak boleh mengandung zat-zat kimia yang membahayakan tubuh.
Saat ini, ketersediaan air bersih semakin berkurang dan bahkan sulit. Hal ini sebagian disebabkan pencemaran limbah pabrik atau rumah tangga.
Akibatnya, air sungai yang dahulu bening sekarang keruh dan kotor.
Apakah kandungan air seperti ini memenuhi syarat untuk dikinsumsi?
Selain sungai-sungai yang sudah keruh, ada juga sungai yang masih terlihat segar dan bening airnya. Walaupun bening, belum tentu memenuhi syarat untuk dikonsumsi. Salah satu contoh sungai tersebut adalah sungai irigasi Jepara.
Orang-orang yang tinggal di dekat sungai itu memanfaatkan air sungai untuk memenuhi kebutuhan air minum sehari-hari. Hal itu karena ketersediaan air bersih terus berkurang.
Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan yang diuraikan pada latar belakang tersebut, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut.
- Apakah air sungai irigasi Jepara dapat dikonsumsi?
- Apa saja akibatnya jika air yang mengandung zat kimia berbahaya dikonsumsi?
Tujuan dan Manfaat
Penelitian ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui kandungan air dari dua sungai berbeda.
2. Mengetahui persyaratan air minum dan kelayakannya untuk dikonsumsi.
3. Mengetahui akibat yang ditimbulkan jika mengkonsumsi air minum mengandung zat kimia berbahaya.
Penelitian ini bermanfaat untuk masyarakat agar dapat menyeleksi air yang layak untuk kesehatan hidup.
Selain itu, masyarakat juga dapat mengetahui zat-zat kimia berbahaya dalam air sungai yang keruh dan kotor.
2. Landasan Teori
Definisi Air
Air merupakan unsur yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia.
Salah satu faktor penting penggunaan air dalam kegidupan sehari-hari adalah untuk kebutuhan air minum.
Air bersih merupakan air yang harus bebas dari mikroorganisme penyebab penyakit dan bahan-bahan kimia.
Berdasarkan hasil penelitian, 65-75% dari berat manusia terdiri dari air.
Air bergerak menuju siklusnya.
Air harus dapat memenuhi kebutuhan kita, baik secara kualitas maupun kuantitas.
Pengertian Air Bersih
Air bersih adalah air yang memenuhi persyaratan kandungan kimiawi, fisis, dan biologis.
Sumber Air Bersih
Air bersih dapat diperoleh dari berbagai sumber, antara lain sungai, air hujan, dan air bawah tanah.
3. Hipotesis
Hipotesis penelitian ini adalah air dari sungai irigasi Jepara dapat dikonsumsi dan memenuhi syarat air bersih.
4. Metode Penelitian
Metode penelitian yang saya gunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen atau penelitian kuantitatif.
Variabel kontrol : Volume air yang sama
Variabel manipulasi : Sumber air yang berbeda, dua sungai yang berbeda
Variabel respons : Kandungan dari masing-masing sumber air.
5. Populasi
Ada dua sungai yang saya jadikan sampel, yaitu sungai irigasi dab sungai permanen Jepara.
6. Prosedur Penelitian
1) Sampel air diambil dari dua sungai yang berbeda.
2) Setelah itu, wujud air diperiksa apakah sesuai dengan syarat air bersih (tidak berbau, tidak berwarna,tidak berasa).
3) Selanjutnya, sampel air diuji dengan pH meter untuk mengetahui pH air sungai tersebut.
7. Hasil penelitian.
Hasil penelitian yang dapat disajikan dalam proposal ini adalah air dari sungai irigasi Jepara dapat dikonsumsi dan menenuhi syarat air bersih. 8. Simpulan dan Saran Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa air sungai irigasi Jepara tergolong air bersih sehingga aman dikonsumsi. Referensi: Yustinah, Produktif Berbahasa Indonesia 2, Untuk SMK/MAK kelas XI.
Hasil penelitian yang dapat disajikan dalam proposal ini adalah air dari sungai irigasi Jepara dapat dikonsumsi dan menenuhi syarat air bersih. 8. Simpulan dan Saran Dari penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa air sungai irigasi Jepara tergolong air bersih sehingga aman dikonsumsi. Referensi: Yustinah, Produktif Berbahasa Indonesia 2, Untuk SMK/MAK kelas XI.
Jumat, 20 Maret 2020
Memutus Mata Rantai Penyebaran Virus Korona Di Indonesia Dengan Karantina
Artikel di bawah boleh dibaca!
Memutus Mata Rantai Penyebaran Virus
Korona Di Indonesia Dengan Karantina
Cara efektif memutus mata rantai
penyebaran virus korona di Indonesia
dengan karantina atau lock down.
Pihak luar negeri maupun pihak dalam negeri Indonesia jangan ada yang masuk atau keluar.
Pihak luar negeri dilarang sementara waktu untuk masuk ke wilayah Indonesia. Meski itu warga Indonesia yang sedang berada di luar wilayah negara Indonesia. Pelarangan ini sampai batas waktu yang dirasa aman atau sudah tidak ada lagi virus korona di wilayah Indonesia.
Demikian pula pihak dalam negeri dilarang ke luar wilayah Indonesia sementara waktu. Pelarang ini sampai batas waktu yang dirasa aman atau virus korona tidak ada lagi di wilayah Indonesia.
Cara ini sangat efektif diterafkan. Sudah terbukti di masa lalu mata rantai penyebaran virus dapat diputus dan akhirnya virus itu mati.
Rosululloh SAW dan Para Sahabat contoh terbaik mengatasi wabah virus di suatu tempat atau wilayah. Rosululloh SAW melarang orang yang mau ke wilayah wabah untuk memasuki. Jadi harus pulang lagi sebelum memasuki ke wilayah wabah virus.
Demikian pula orang yang ada di wilayah wabah virus jangan pergi ke luar meninggalkan wilayah itu. Jika itu dilakukan dan takdir Alloh SWT menimpa kaum Muslim akan bernilai pahala sahid.
Kholifah Umar bin Khotob dan rombongan pergi menuju negeri Syam. Ketika sampai diperbatasan negeri Syam mendengar kabar bahwa di negeri Syam sedang ada wabah virus.
Umar bin Khotob dan rombongan pulang kembali ke Madinah setelah mendengar Sabda Rosululloh SAW yang disampaikan oleh Abdurahman bin Aup.
Amru bin As, Peminpin wilayah Syam mengatasi virus dengan menyuruh rakyatnya agar pergi ke gunung-gunung. Agar virus mati. Terbukti virus itu akhirnya mati.
Di negara Cina sendiri sebagai awal mata rantai penyebaran virus korona, dengan cara ini berhasil menekan atau menurunkan bertambahnya pasien virus korona dengan drastis.
Negara Malaysiapun sudah menerapkan cara ini. Sebaiknya Indonesiapun menggunakan cara ini.
Jangan karena motif ekonomi, Indonesia tidak menggunakan cara ini. Uang bisa dicari. Tapi nyawa kalau sudah hilang tidak bisa kembali lagi.
Karantina atau lock down harus segera diterapkan. Jangan ditunggu lama-lama lagi. Semakin lama menunggu diterapkan berpotensi pasien virus korona bertambah. Sebaiknya hari ini diterapkannya atau lusa diterapkannya. Setelah sosialisasi kepada masyarakat Indonesia.
Mudah-mudahan dengan cara ini, masyarakat Indonesia terbebas dari dampak virus korona. Aamiiinn..
Memutus Mata Rantai Penyebaran Virus
Korona Di Indonesia Dengan Karantina
Cara efektif memutus mata rantai
penyebaran virus korona di Indonesia
dengan karantina atau lock down.
Pihak luar negeri maupun pihak dalam negeri Indonesia jangan ada yang masuk atau keluar.
Pihak luar negeri dilarang sementara waktu untuk masuk ke wilayah Indonesia. Meski itu warga Indonesia yang sedang berada di luar wilayah negara Indonesia. Pelarangan ini sampai batas waktu yang dirasa aman atau sudah tidak ada lagi virus korona di wilayah Indonesia.
Demikian pula pihak dalam negeri dilarang ke luar wilayah Indonesia sementara waktu. Pelarang ini sampai batas waktu yang dirasa aman atau virus korona tidak ada lagi di wilayah Indonesia.
Cara ini sangat efektif diterafkan. Sudah terbukti di masa lalu mata rantai penyebaran virus dapat diputus dan akhirnya virus itu mati.
Rosululloh SAW dan Para Sahabat contoh terbaik mengatasi wabah virus di suatu tempat atau wilayah. Rosululloh SAW melarang orang yang mau ke wilayah wabah untuk memasuki. Jadi harus pulang lagi sebelum memasuki ke wilayah wabah virus.
Demikian pula orang yang ada di wilayah wabah virus jangan pergi ke luar meninggalkan wilayah itu. Jika itu dilakukan dan takdir Alloh SWT menimpa kaum Muslim akan bernilai pahala sahid.
Kholifah Umar bin Khotob dan rombongan pergi menuju negeri Syam. Ketika sampai diperbatasan negeri Syam mendengar kabar bahwa di negeri Syam sedang ada wabah virus.
Umar bin Khotob dan rombongan pulang kembali ke Madinah setelah mendengar Sabda Rosululloh SAW yang disampaikan oleh Abdurahman bin Aup.
Amru bin As, Peminpin wilayah Syam mengatasi virus dengan menyuruh rakyatnya agar pergi ke gunung-gunung. Agar virus mati. Terbukti virus itu akhirnya mati.
Di negara Cina sendiri sebagai awal mata rantai penyebaran virus korona, dengan cara ini berhasil menekan atau menurunkan bertambahnya pasien virus korona dengan drastis.
Negara Malaysiapun sudah menerapkan cara ini. Sebaiknya Indonesiapun menggunakan cara ini.
Jangan karena motif ekonomi, Indonesia tidak menggunakan cara ini. Uang bisa dicari. Tapi nyawa kalau sudah hilang tidak bisa kembali lagi.
Karantina atau lock down harus segera diterapkan. Jangan ditunggu lama-lama lagi. Semakin lama menunggu diterapkan berpotensi pasien virus korona bertambah. Sebaiknya hari ini diterapkannya atau lusa diterapkannya. Setelah sosialisasi kepada masyarakat Indonesia.
Mudah-mudahan dengan cara ini, masyarakat Indonesia terbebas dari dampak virus korona. Aamiiinn..
Sabtu, 14 Maret 2020
Struktur Surat Pribadi
Struktur Surat pribadi
Struktur surat pribadi sebagi berikut:
1. Tempat danTanggal penulisan surat
2. Nama Orang atau instansi yang dikirimi surat
3. Perihal
4. Ucapan salam pembuka
5. Pembuka surat
6. Isi Surat
7. Penutup surat
8. Salam penutup
9. Nama Pengirim surat
10. Tanda tangan pengirim surat
Demikian.
Struktur surat pribadi sebagi berikut:
1. Tempat danTanggal penulisan surat
2. Nama Orang atau instansi yang dikirimi surat
3. Perihal
4. Ucapan salam pembuka
5. Pembuka surat
6. Isi Surat
7. Penutup surat
8. Salam penutup
9. Nama Pengirim surat
10. Tanda tangan pengirim surat
Demikian.
Fungsi Surat
Surat mempunyai fungsi atau kegunaan. Diantaranya sebagai berikut:
1. Sebagai pengingat
2. Alat bukti
3. Pedoman kerja
4. Pemberitahuan.
Itulah diantaranya fungsi surat, selain fungsi-fungsi surat lainnya.
1. Sebagai pengingat
Dengan surat dapat mengingatkan apa yang telah terjadi beberapa waktu yang lalu. Kejadian atau peristiwa masa lalu dapat terekam melalui surat. Kalau lupa lagi tentang apa yang dilakukan dimasa lalu, tinggal membuka surat.
2. Alat bukti
Surat sebagai alat bukti hitam di atas futih. Apa sudah terjadi kesefakatan terhadap sesuatu hal atau tidak. Jadi bisa digunakan sebagai alat bukti.
3. Pedoman kerja
Atasan dapat memberikan tugas kepada anak buahnya melalui surat. Dengan surat itu anak buah atau rekan kerja dapat leluasa melaksanakan tugas atau kewenangan karena sudah ada suratnya.
4. Pemberitahuan
Seseorang atau instansi terkait dapat memberitahukan seseorang atau masyarakat atau instansi terkait mengenai sesuatu hal. Sehingga pihak yang dituju menjadi tahu apa yang harus disikapi mengenai isi surat pemberiahuan.
Meski di jaman sekarang ada sms atau wa, surat tradisional tetap masih dibutuhkan. Mengingat banyak fungsi yang mungkin tidak dimiliki oleh media lainnya.
Demikian hal-hal mengenai surat yang dapat saya sampaikan. Terima kasih atas perhatiannya.
1. Sebagai pengingat
2. Alat bukti
3. Pedoman kerja
4. Pemberitahuan.
Itulah diantaranya fungsi surat, selain fungsi-fungsi surat lainnya.
1. Sebagai pengingat
Dengan surat dapat mengingatkan apa yang telah terjadi beberapa waktu yang lalu. Kejadian atau peristiwa masa lalu dapat terekam melalui surat. Kalau lupa lagi tentang apa yang dilakukan dimasa lalu, tinggal membuka surat.
2. Alat bukti
Surat sebagai alat bukti hitam di atas futih. Apa sudah terjadi kesefakatan terhadap sesuatu hal atau tidak. Jadi bisa digunakan sebagai alat bukti.
3. Pedoman kerja
Atasan dapat memberikan tugas kepada anak buahnya melalui surat. Dengan surat itu anak buah atau rekan kerja dapat leluasa melaksanakan tugas atau kewenangan karena sudah ada suratnya.
4. Pemberitahuan
Seseorang atau instansi terkait dapat memberitahukan seseorang atau masyarakat atau instansi terkait mengenai sesuatu hal. Sehingga pihak yang dituju menjadi tahu apa yang harus disikapi mengenai isi surat pemberiahuan.
Meski di jaman sekarang ada sms atau wa, surat tradisional tetap masih dibutuhkan. Mengingat banyak fungsi yang mungkin tidak dimiliki oleh media lainnya.
Demikian hal-hal mengenai surat yang dapat saya sampaikan. Terima kasih atas perhatiannya.
Langganan:
Postingan (Atom)